BAZNAS KARAWANG SIAPKAN LIMA PROGRAM UNGGULAN

Rabu, 14 September 2022.

KARAWANG, RAKA – Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Kabupaten Karawang menyatakan komitmennya untuk membantu pemerintah daerah dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat Karawang.

“Karena Baznas Kabupaten Karawang menghimpun zakat, infak dan sedekah di Karawang, tentu manfaatnya harus dirasakan masyarakat Karawang. Kita punya kewajiban untuk membantu pemerintah daerah dalam menyejahterakan masyarakat Karawang,” kata Ketua Baznas Kabupaten Karawang H Karmin.

Untuk itu jelasnya, Baznas Kabupaten Karawang telah menyiapkan rencana strategis, baik dalam bidang penghimpunan maupun dalam bidang pendayagunaan zakat, infak dan sedekah. Dalam bidang penghimpunan, kata Karmin, pihaknya tengah merangkul berbagai pihak untuk menyalurkan zakat, infak dan sedekah di lembaga zakat pemerintah itu.

“Selain ASN, kita juga menjalin kerjasama dengan kalangan industri. Kami sudah berkomunikasi dengan para pengusaha melalui Apindo, serta perusahaan-perusahaan,” imbuhnya.

Sedangkan dalam bidang pendayagunaan, pihaknya telah menyiapkan program-program yang langsung dirasakan masyarakat. Diantaranya, Karawang Peduli, Karawang Takwa, Karawang Sehat, Karawang Cerdas, serta Karawang Mandiri.

Program Karawang Peduli, kata Karmin, merupakan upaya yang dilakukan Baznas Karawang dalam menanggulangi kemiskinan dan masalah kemanusiaan. Mulai bantuan untuk dhuafa, kebencanaan, maupun bantuan untuk perbaikan rumah. Sedangkan program Karawang Takwa meliputi bantuan-bantuan kegiatan keagamaan.

Untuk program Karawang Sehat, menurutnya, fokus membantu masyarakat yang terkendala dalam bidang kesehatan. “Kadang ada masyarakat yang keluarganya sakit, tapi mereka terkendala dengan biaya. Baznas bantu juga,” ujarnya.

Sementara program Karawang Cerdas, pihaknya mendorong anak-anak yang terkendala biaya untuk terus bersekolah. “Ada panti-panti asuhan binaan Baznas, kita bantu untuk uang saku anak dan operasional lembaganya,” ujarnya.

Baznas dikatakan Karmin, selalu mendukung pemerintah daerah pada berbagai momen. Terlebih bantuan untuk kaum dhuafa. “Kita selalu berpartisipasi dalam kegiatan pelayanan terpadu yang digelar di setiap kecamatan, termasuk menyukseskan program pemerintah untuk menekan angka stunting” imbuhnya.

Selain empat program di atas, Baznas Karawang menyiapkan program Karawang Mandiri. Program tersebut merupakan pemberdayaan ekonomi masyarakat berupa peluncuran zakat produktif. “Kami juga tidak ingin masyarakat hanya dikasih bantuan. Mereka harus diberdayakan. Untuk itu, kita salurkan dana zakat produktif untuk modal usaha,” bebernya. Program tersebut kata dia, sudah mulai berjalan. Masyarakat yang mendapatkan bantuan modal usaha, nantinya harus menggunakan bantuan tersebut untuk kegiatan usaha. “Sehingga target kita mengubah mereka menjadi muzaki (berzakat), minimal menjadi munfik (berinfak). Ini sudah berjalan di beberapa titik,” imbuhnya.

Untuk menjalankan program tersebut, pihaknya berkoordinasi dengan berbagai instansi pemerintah, serta lembaga terkait lainnya. “Tentunya agar program-program tersebut tepat sasaran dan tidak tumpang tindih dengan program instansi lainnya,” imbuhnya.

Meski begitu, Karmin mengakui, saat ini pihaknya masih terkendala dengan belum maksimalnya penghimpunan. Menurutnya, kendala tersebut berbanding dengan masih minimnya literasi zakat di kalangan masyarakat. Termasuk minimnya referensi untuk menyalurkan zakat kepada lembaga resmi pemerintah. “Kami tengah menggandeng berbagai komunitas masyarakat untuk mengakmpanyekan pentingnya zakat, infak dan sedekah. Termasuk menyalurkannya ke lembaga yang resmi seperti Baznas,” tandasnya.

Untuk memaksimalkan penghimpunan, pihaknya juga membuat formulasi menghimpun zakat pertanian. Termasuk di dalamnya, menyiapkan program kampung zakat di wilayah sentra pertanian. “Kalau penyalurannya kita sudah mulai kewalahan, karena masyarakat juga sudah banyak yang tahu Baznas. Tiap hari ada saja masyarakat yang mengajukan berbagai bantuan,” pungkasnya. (asy)

Sumber Asli dapat dilihat pada link ini